Penangkal Petir : Konsep Sains dan Teknologinya
Alat penangkal petir
adalah sebuah logam yang berujung lancip
dan biasanya dipasang di atas sebuah rumah atau gedung. Alat ni dihubungkan
dengan kawat tembaga menuju tanah pada dasar bangunan. Alat penangkal petir dipasang
dengan fungsi utama untuk mencegah kerusakan bangunan dari sambaran petir. Sebenarnya,
bagaimana prinsip kerja alat penangkal
petir? Untuk memahami prinsip kerja penangkal petir maka kita harus
memahami proses terjadinya petir terlebih dahulu.
Proses terjadinya petir
Petir merupakan gejala
alam yang biasanya muncul pada musim hujan, yaitu di saat langit memunculkan
kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Petir disebut juga kilat atau
halilintar. Beberapa saat setelah terjadi petir maka akan disusul dengan suara
menggelegar yang disebut guruh. Petir dan guruh sebenarnya terjadi secara
bersamaan, tetapi terjadi perbedaan waktu kemunculan keduanya dikarenakan
adanya perbedaan antara kecepatan suara dan kecepatan cahaya.
Petir dapat terjadi
antara awan dengan bumi maupun antara awan dengan awan yang lainnya. Terjadinya
petir dapat kita analogikan dengan sebuah kondensator raksasa, dimana lempeng
pertama adalah awan dan lempeng kedua adalah bumi atau awan yang lainnya. Petir
terjadi karena adanya perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan
lainnya.
Bagaimana awan dapat
bermuatan listrik? Awan dapat menjadi bermuatan listrik karena awan karena bergerak
secara terus menerus dan selama pergerakannya ini awan akan berinteraksi dengan
awan lainnya. Sehingga, muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi
(atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya.
Jika perbedaan potensial antara awan dan bumi cukup besar, maka akan terjadi perpindahan
muatan negatif (elektron) dari awan
ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada proses perpindahan muatan
ini, media yang dilalui elektron adalah udara. Guruh terjadi pada saat elektron
mampu menembus ambang batas isolasi udara.
Pri nsip Kerja Penangkal Petir
Seperti yang telah
diuraikan di atas, alat penangkal petir berfungsi untuk mencegah kerusakan bangunan
dari sambaran petir. Muatan listrik pada
petir akan berusaha mencari jalan yang
terpendek untuk mengalir dari awan ke tanah atau sebaliknya. Jalan terpendek yang mungkin dicapai oleh
muatan listrik adalah bangunan yang tinggi, seperti rumah, gedung, pohon, atau bahkan
manusia yang sedang berada di tengah lapangan. Prinsip kerja penangkal petir adalah
menyediakan jalan bagi muatan listrik di awan agar dapat berpindah menuju tanah
melalui kawat, dan bukannya melalui bangunan. Dengan demikian bahaya yang
diakibatkan oleh petir dapat ditanggulangi dan tidak membahayakan bangunan yang
ada.
Saat ini alat penangkal
petir dapat kita peroleh dengan mudah. Banyak sekali toko elektronik yang
menyediakannya. Kita dapat membeli alat penangkal petir secara online jika memang kesulitan mendapatkannya karena
keterbatasan jarak dan waktu kita. Demikian konsep dan teknologi pada alat
penangkal petir. Semoga bermanfaat !
Bagaimana kita mengetahui kalau penangkal yang petir rusak pak ?
ReplyDeleteDengan memastikan kawat masih berfungsi sebagai konduktor yang baik, mas Husein.
ReplyDeleteTerima kasih atas kunjungannya