Mudah Belajar Statistika dengan Buku

Agus Dwianto 11.6.15 2

Pengertian dan Jenis Ilmu Statistik

Statistika merupakan ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan, mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan suatu data. Statistika lebih dikenal sebagai “ilmu yang berkaitan dengan data”. Secara garis besar ilmu statistik dibagi menjadi 2, yaitu: statistik deskriptif dan statistik inferensial. Statistik inferensial sendiri dibedakan menjadi statistik parametrik dan statistik non parametrik.

Statistik parametrik merupakan ilmu statistik yang digunakan untuk data-data yang memiliki distribusi normal. Jika data tidak berdistribusi normal maka statistik nonparametrik dapat digunakan. Apabila data tidak berdistribusi normal, namun kita tetap ingin menggunakan statistik  parametrik maka data sebaiknya  ditransformasikan  terlebih dahulu. Transformasi data perlu dilakukan  agar data mengikuti sebaran normal.  Transformasi dapat dilakukan dengan mengubah data ke  dalam bentuk logaritma natural, menggunakan operasi matematik (membagi, menambah, atau mengali dengan bilangan tertentu), dan  mengubah skala data dari nominal menjadi interval. Contoh statistik parametrik diantaranya adalah statistik uji z, statistik uji t, Statistik uji F (ANOVA/MANOVA), dan lain-lain.

Statistik nonparametrik disebut juga statistik bebas sebaran.  Pada statistik nonparametrik  tidak dipersyaratkan bentuk sebaran parameter populasi. Statistik  nonparametrik dapat digunakan pada data yang memiliki distribusi normal atau tidak.  Statistik ini biasanya digunakan untuk melakukan analisis pada data nominal atau ordinal. Contoh statistik nonparametrik diantaranya adalah Chi-square test, Median test, Friedman test, dan lain-lain.

Pentingnya Statistika

Statistika banyak digunakan dalam berbagai bidang ilmu, baik ilmu-ilmu alam (misalnya fisika, kimia, biologi, astronomi), ilmu-ilmu sosial (geografi, sosiologi, psikologi), maupun di bidang bisnis, ekonomi, dan industri. Penerapan statistika dalam pemerintahan dapat kita lihat dalam berbagai hal, antara lain sensus penduduk,  jajak pendapat atau polling sebelum pemilihan umum, serta quick count atau perhitungan cepat hasil pemilu. Selain itu, dalam berbagai penelitian, statistika selalu tidak bisa dilepaskan. Misalnya, penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan guru untuk mengatasi permasalahan pembelajaran di kelasnya. Penelitian jenis ini menggunakan statistik deskriptif. Contoh yang lain adalah penelitian yang dilakukan oleh para mahasiswa dalam tugas akhirnya (skripsi, tesis, disertasi). Penelitian jenis ini menggunakan statistik inferensial dalam pengolahan datanya. Mengapa statistik beitu penting? Statistik diperlukan karena statistik digunakan dalam pengambilan keputusan pada suatu penelitian.

Buku Statistik : Sumber Belajar Statistik

Selama ini statistik dikenal sebagai ilmu yang sulit untuk dipahami, sampai-sampai begitu mendengar kata “statistik” maka yang dibayangkan adalah rumitnya perhitungan atau pengolahan data. Hal ini dikarenakan ilmu statistik merupakan cabang dari ilmu matematika, di mana banyak sekali persamaan maupun rumus yang digunakan untuk masing-masing. Sulitnya belajar ilmu statistik bisa dengan mudah diatasi di era saat ini, di mana sumber belajar begitu banyak.

Sumber utama belajar ilmu statistik adalah buku. Tentu saja yang dimaksud adalah buku statistik, yang dapat kita beli di toko-toko buku. Di era kemajuan teknologi saat ini, jika kita repot atau terlalu jauh untuk datang ke toko  buku, maka kita dapat beli buku statistik secara online. Dengan kita belajar langsung dari buki-buku statistik yang terpercaya maka belajar statistik pun akan lebih mudah bagi kita. Selain dengan menggunakan buku, kita juga mendapatkan berbagai kemudahan belajar ilmu statistik dengan adanya berbagai software pengolah data, mulai dari yang bersifat manual seperti Microsoft Excel sampai dengan yang lebih otomatis dan lengkap seperti SPSS. Dengan demikian tidak ada lagi istilah “sulit” untuk belajar ilmu statistik bukan ?