Inilah Tips Memilih Cooling Pad Laptop
Laptop kini telah
menjadi kebutuhan yang pokok bagi guru, siswa, mahasiswa, maupun pekerja
kantor. Berbagai tugas yang dulu dikerjakan secara manual, kini bisa secara
mudah dikerjakan dengan adanya laptop, seperti pengolahan nilai siswa oleh guru.
Laptop yang sering digunakan bisa membuat suhu laptop menjadi lebih tinggi atau
panas. Lalu, bagaimana cara untuk menurunkan atau mendinginkan suhu laptop ?
Laptop yang sering
overheat atau memiliki panas yang berlebih dapat berdampak buruk bagi perfoma
laptop itu sendiri khususnya terhadap hardwarenya. Oleh karena itu dibutuhkan
suatu alat yang mampu mendinginkan kembali laptop, sehingga kita tetap bisa
terus bekerja dengannya. Alat yang dibutuhkan untuk menurunkan suhu atau
mendinginkan laptop dikenal sebagai Cooling Pad. Penggunaan cooling pad
untuk mengurangi suhu panas pada laptop sudah umum kita ditemui saat ini. Cooling
pad bekerja menurunkan suhu laptop
dengan cara menyedot suhu panas dari dalam laptop dengan menggunakan kipas kecil
yang biasanya ditempatkan tepat di bawah perangkat laptop.
Tips Memilih Cooling Pad Laptop
Berbagai merk dan
type cooling pad saat ini telah beredar luas di pasar gadget Indonesia dan
dapat dibeli di berbagai toko komputer/laptop, baik dari toko laptop kecil
hingga toko yang besar. Lalu, bagaimana memilih cooling pad yang sesuai dengan
laptop kita? Inilah beberapa tips memilih cooling Pad untuk laptop kita:
Sesuaikan posisi
kipas cooling pad dengan ventilasi laptop!
Berbagai jenis Cooling
pad yang beredar di pasaran saat ini memiliki jumlah dan posisi kipas angin
yang berbeda-beda. Ada cooling pad yang hanya memiliki satu kipas besar, ada cooling
pad yang memiliki dua kipas dengan posisi yang sejajar, ada juga cooling pad
dengan tiga kipas kecil yang membentuk posisi pola segitiga. Sehingga, dalam
memilih cooling pad harus kita sesuaikan yang paling sesuai dengan laptop kita.
Sebelum membeli cooling pad, maka terlebih dahulu harus kita cek lubang
ventilasi suhu laptop kita. Jika ventilasi laptop berbentuk dua lubang sejajar
maka cooling pad dua kipas akan lebih sesuai. Akan tetapi, jika laptop kita
terdiri dari tiga lubang dan berbentuk pola segitiga, maka cooling pad tiga
kipas yang seharusnya kita beli.
Pilih cooling pad
dengan aliran udara ke bawah!
Saat ini di pasaran
beredar dua jenis cooling pad berdasarkan arah aliran udaranya, yaitu cooling
pad yang dengan aliran udara ke arah atas dan cooling pad dengan dengan aliran
udara ke bawah. Sehingga, saat kita membeli cooling pad, sebaiknya memperhatikan
arah aliran udara dari kipas cooling pad yang akan kita beli. Cooling pad
dengan arah ailran udara yang ke bawah laptop lebih tepat kita pilih agar
cooling pad dapat menyedot suhu panas keluar dari dalam laptop. Cooling pad
dengan dengan aliran udara ke atas beresiko membawa debu dari luar ke dalam
laptop yang akhirnya akan memperparah ventilasi suhu udara laptop kita.
Perhatikan bahan
pembuat cooling pad!
Saat ini dipasaran
dijual cooling pad yang terbuat dari bahan logam maupun plastik. Tentu saja
cooling pad dari plastik akan lebih murah harganya. Tetapi, sebaiknya Anda
memilih cooling pad dengan bodi berbahan dari logam daripada plastik. Cooling
pad dengan bahan logam dapat lebih cepat menghantarkan suhu panas keluar dari
laptop daripada cooling pad yang berbahan plastik. Selain itu, cooling pad dari
logam tentu saja akan lebih awet karena lebih tahan banting daripada cooling
pad dengan bahan plastik.
Demikian beberapa tips memilih cooling pad laptop.
Semoga bermanfaat!
Post a Comment